Tak ingin ku dusta atas kesenangan yang telah
kureguk
Sebuah berita tentang terpetiknya lagi satu
bintang sebagai penghias langitku
Bukan karena hati yang memilih ...
Tapi atas kesamaan yang memaknai arti tentang
kami sejauh yang bisa kupahami
Bahwa kami berkerlip indah walau redup dan bahwa
kami menderita bagai bahagia
Demi sang bulan yang purnama sebagai penghias
hati dan relung rinduku
maka tak akan ada cerita tercecer sebagai
pengganti dusta
Karena kesanggupan menodai rona cahaya yang
begitu indah membakar adalah tiada
Karena aku saat ini hanya mencintaimu wahai rembulanku...
Saat ini....
Aku tak boleh punya alasan apapun walau itu
menambah indah hadirmu... bukan hak-ku
Aku tak bisa berkilah satu katapun walau semua
hanya kiasan... bukan ingin-ku
Dan kututup hari ini dengan satu lagi dosa yang
indah....